You are currently viewing Program Studi Sains Lingkungan Kelautan ITERA Kembali Melakukan Program Transplantasi Karang di Teluk Kiluan Melalui Hibah PKM ITERA 2022

Program Studi Sains Lingkungan Kelautan ITERA Kembali Melakukan Program Transplantasi Karang di Teluk Kiluan Melalui Hibah PKM ITERA 2022

SLL ITERA NEWS – Tim dosen dan mahasiswa PS SLL ITERA kembali melakukan transplantasi karang di Desa Kiluan Negeri, Kec. Kelumbayan, Kab. Tanggamus, Lampung pada tanggal 25 – 27 Juni 2022. Lima (5) dosen dan lima (5) mahasiswa yang diketuai oleh Adib Mustofa melakukan transplantasi karang dengan metode fragmentasi menggunakan kerangka web spider di sebelah utara Pulau Kelapa, Teluk Kiluan. Kegiatan ini merupakan implementasi program hibah PKM ITERA 2022 dan merupakan program kelanjutan yang telah dilakukan semenjak 2020. Sebanyak 10 kerangka web spider diletakkan di perairan utara Pulau Kelapa pada tahun 2022 ini.

Berdasarkan hasil pengamatan pada bulan Juni 2022 ini, karang hasil fragmentasi pada bulan Oktober 2021 tumbuh dengan sangat baik. Hal ini menunjukkan bahwa kerangka web spider mampu menunjang pertumbuhan karang di perairan ini. Selain itu, kerangka ini menyediakan tempat melekat bagi beberapa organisme sesil – organisme yang mempunyai sifat hidup melekat pada suatu substrat –  lainnya, seperti tunikata dan karang api (fire coral) yang bukan merupakan target fragmentasi.

Tunikata melekat pada substrat web spider

Berdasakan hasil pengamatan, ada beberapa hal yang perlu dilakukan sebagai keberlanjutan progam PKM ini. Utamanya, pertumbuhan karang perlu diukur secara berkala guna mengetahui laju pertumbuhan karang sehingga mampu mengevaluasi efektivitas fragmentasi dengan web spider ini.

“Fragmen karang yang digunakan pada awal fragmentasi yaitu sepanjang 10 cm. Akan sangat menarik jika kita mengetahui secara kuantitaif pertumbuhan karang setiap 3, 6, atau 12 bulan sebagai bukti ilmiah keberhasilan program ini”, ucap Adib sebagai ketua program PKM ini.

Adib Mustofa

Selain itu, extensifikasi propagasi karang juga masih perlu dilakukan untuk memperluas tutupan karang di lokasi ini serta diversifikasi jenis karang juga perlu dilakukan untuk meningkatkan keberagaman karang di lokasi ini.

Adib Mustofa, S.Pi., M.App.Sc.

Dosen dan Peneliti Program Studi Sains Lingkungan Kelautan, Institut Teknologi Sumatera

Leave a Reply